FILM KARTUN yang PAS untuk ANAK

Televisi bukan suatu hal yang asing di masyarakat apalagi pada anak.Pada anak sekolah dan anak pra sekolahsekarang ini banyak menghabiskan waktu untuk menonton televisi. kegiatan menonton televisi sudah dijadikan sebagai penghilang kebosanan dan sebagai pengisi waktu. Tayangan televisi terutama film kartun sebenarnya bisa dikatakan sebagai salah satu dunia eksplorasi anak. Disamping itu anak bisa belajar untuk mempelajari segala sesuatu yang ada disekitarnya. Apalagi film kartun menggunakan simbol-simbol yang tidak jauh dari dunia anak – anak yang bersifat universal.

Sebagai orang tua tentunya harus mempunyai sikap terhadap anak. Tidak seluruh kemauan anak bisa direalisasikan. Pada dasarnya tidak semua film kartun tidak semuanya bersifat negatif , banyak film kartun yang di dalamnya ada unsur pembelajaran. Yang harus diketahui orang tua yaitu memilih film kartun yang pas untuk anak , karena film kartun yang baik tentunya akan membantu anak belajar mengenal berbagai hal dan hal ini akan membuat lebih cerdas dan lebih kritis.

Beberapa tayangan televisi yang harus dihindari anak kita

1.smack down karena mengajarkan anak kekerasan

2.tom and jerry karena mengajarkan anak jahil sama orang lain dan hukum qishos ( jika disakiti pokoknya harus balas menyakiti , tidak kenal sifat pemaaf pada orang lain )

3.sinchan karena kartun dewasa dikemas dalam model anak kecil , mengajarkan anak bicara sronok dan kasar

4.scoobiduy karena pemecahan masalah kadang tidak ada dalam dunia nyata

5.power ranger , superman , spiderman

positifnya: melatih keberanian anak / PD , mengenal warna

negatifnya: mengandung unsur khayal yang tinggi

Solusi selanjutnya

1. Dampingi putra putri bapak dan ibu saat nonton televisi

2. Perhatikan kwalitas / kodedi pojok televisi

3. Jangan jadikan televisi sebagai baby sister yang penting anak diam  tidak nangis dll

4. Pilihlah VCD bernuansa ilmu pengetahuan / pendidikan bukan vidio game / plays stations

5. batasi frekuwesi dan durasi anak nonton telavisi

6.Orang tua harus memberi contoh kegiatan positif syukur – syukur  dapat dilakukan bersama sehingga mampu mengalihkan perhatian anak pada televisi , Misal : tanam bunga , cabut rumput , cuci motor / mobil , bikin kue , dll

ANAK  adalah CERMINAN ORANG TUA

ANEH YA…..

Aneh ya ! uang 20.000-an kelihatan begitu besar bila di bawa ke kotak amal masjid , tapi begitu kecil bila kita bawa ke supermarket.

Aneh ya ! 45 menit terasa terlalu lama untuk berdzikir , tapi betapa pendeknya waktu itu untuk menonton pertandingan sepak bola.

Aneh ya ! betapa lamanya waktu 2 jam  untuk untuk berdoa di masjid , tapi betapa cepatnya 2 jam berlalu saat menikmati pemutaran film di bioskop.

Aneh ya ! susah merangkai kata untuk dipanjatkan saat berdoa , tapi betapa mudahnya mencari bahan obrolan bila ketemu teman.

Aneh ya ! betapa serunya perpanjangan waktu di pertandingan bola favorit , tapi betapa bosannya bila imam solat tarawih bulan ramadhan kelamaan bacaanya.

Aneh ya ! orang orang pada berebut paling depan untuk nonton konser dan berebut cari shaf paling belakang bila jumatan agar bisa cepet keluar.

Aneh ya ! susah banget baca al-quran 1 juz saja , tapi novel ” best seller” 100 halaman pun habis dilalap.

Aneh ya ! susahnya orang mengajak  berpartisipasi untuk berdakwah , tapi mudahnya orang berpartisipasi menyebarkan gosip.

Aneh ya ! kita begitu percaya pada yang dikatakan koran , tapi sering kita mempertanyakan apa yang di katakan al-quran.

Aneh ya ! semua orang pingin masuk sorgatapi tanpa menjaga iman , tidak berfikir dalam berbicara dan melakukan sekehendak nafsunya.

Aneh ya ! kita bisa ngirim ratusan ” jokes ” lewat sms dan e-mail , tapi bila ngirim yang berkaitan dengan ibadah masih berpikir dua kali.